Aku khilaf, dan kuakui itu
Berbilang alasan dapat terlontar
Namun tak kulakukan karena aku tak memerlukan pembenaran
Aku memang salah, fatal
Prasangka adalah zat paling ampuh untuk memadamkan kepercayaan
Tak hendak kubela diri dengan berpanjang lisan
Hanya satu kata yang ingin kusampaikan. MAAF.
- Lidah berucap. Jujur dan tulus
seiring hati merunduk penuh sesal
18.06.08 - Kutau kata apapun tak akan sanggup menyembuhkan luka hati yang terlanjur tergores. Maka hanya dapat kusodorkan sebuah ketulusan untuk sedikit mengurangi perihnya. Maafkan aku, sayang...
Juni 18, 2008
Satu Kata Saja
Posted by masari at 16.26
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 comments:
Posting Komentar