Kabar duka mampir di pagi hari
Membuatku menyeret langkah ke arah timur
Melintasi kenangan
Menapaki debu
Menyetubuhi terik
Mengakrabi barisan kuda besi
Yang pernah terintimi di suatu masa
Tambun - Cibitung banyak berubah
Dulu, selalu kusambangi penuh ceria
Kusinggahi hampir tiap pekan berhiaskan bunga
Padatnya lalu lintas jadi nyanyian rindu yang indah
Sekarang, mengunjunginya seperti menjenguk luka
Namun tak lagi ada air mata terperas
Pun tak kudapati pedih menggores hati
Hanya sebuah napak tilas
Menyusuri perjalanan lahir bathin
Dalam sebuah siklus helaan nafasku
13.04.2008. Merenungi sebuah perjalanan, yang semoga semakin mendewasakan diri...
April 15, 2008
Lintas Kenangan
Posted by masari at 12.13
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 comments:
Posting Komentar